Dalam
kesempatan wawancara dengan salah satu steering committee (SC), Hidayat Nahwi
Rosul, beliau menguatkan apa yang telah disampaikan oleh Abdullah Syam dalam Rakernas LDII 2012, yaitu tentang 5 (lima)
poin pencapaian yang spektakuler pada Rakernas LDII 2012.
Kelima
pencapaian tersebut adalah:
Pertama, LDII telah meresmikan Majelis Taujih Wal Irsyad dan
Dewan Pakar. Dengan majelis dan dewan ini, LDII akan dapat lebih proaktif dalam
memberikan pendapat dan menyampaikan hasil pengkajian yang dilakukan oleh LDII
terhadap berbagai dimensi kehidupan umat, khususnya yang mengandung sisi-sisi
dilematis.
Kedua, LDII telah menandatangani sejumlah Memorandum of
Understanding (MOU) dengan berbagai mitra LDII dalam berkarya. Dengan MOU
tersebut maka jejaring LDII semakin meluas, melebar dan mendalam, yang mengindikasikan
bahwa tingkat adaptasi LDII kian hari kian meningkat.
Ketiga, LDII telah me-launching LDII TV. Sebuah media yang
penggunaannya bukan hanya untuk dan oleh LDII, tetapi juga dapat diakses dan
digunakan oleh organisasi lain yang visi dan misinya sejalan dengan LDII.
Keempat, penganugerahan LDII Award. LDII turut memberikan
penghargaan kepada sejumlah tokoh yang dinilai memiliki prestasi tersendiri
dalam pembangunan moralitas bangsa.
Kelima, LDII telah memutuskan enambelas (16) keputusan dalam Rakernas
ini, yang meliputi Program Kerja, Pengembangan SDM, Pengembangan Ekonomi
Syariah, dan 13 peraturan organisasi.
Menutup penjelasan tentang enambelas keputusan Rakernas LDII
2012 ini, Abdullah Syam mengatakan bahwa: “LDII sudah memiliki instrumen yang cukup
sebagai bekal untuk beraktifitas hingga 2015.”
sumber : kotabogor.ldii.or.id
Posting Komentar